Judul Asli : Bioactive Properties of
Milk Proteins with Particular Focus on Anticariogenesis
1. William R.
Aimutis2
+Author Affiliations
- Food Technical Development Center, Cargill, Inc., Wayzata, MN 55391
Sifat Bioaktif
Protein Susu Dengan Khusus Fokus Pada Anticariogenesis
1. William R. Aimutis 2
+ Afiliasi Penulis
1. Makanan Teknis Pusat Pengembangan, Cargill, Inc, Wayzata, MN 55391
Abstrak
Selain
nutrisi, ada peningkatan jumlah data dan informasi untuk menunjukkan peran
bioaktif untuk komponen susu pada orang dewasa termasuk peran dalam pencegahan
karies gigi. Secara khusus, fraksi hidrolisat kasein dan daripadanya telah
menjadi fokus peneliti menyelidiki pencegahan cariogenicity. Enamel gigi
adalah zat polimer yang terdiri dari kalsium fosfat kristal tertanam dalam
matriks protein. Karies gigi berkembang dengan demineralisasi asam
(kalsium dan fosfor solubilisasi) dari enamel gigi. Demineralisasi terjadi
secara langsung (konsumsi makanan asam) atau tidak langsung (dengan produk
fermentasi bakteri gigi odontopathogenic plak tumbuh pada partikel sisa makanan
di antara gigi atau mengikuti plak). Upaya penelitian dengan susu yang
berasal peptida bioaktif telah berfokus pada penghambatan kariogenik, pembentuk
plak bakteri, penghambatan demineralisasi enamel gigi, dan remineralisasi
enamel berikutnya. Caseinophosphopeptides (CPP) dan glycomacropeptide
(GMP) telah dipatenkan untuk digunakan dalam produk kebersihan pribadi umum
untuk mencegah karies gigi. Penelitian telah menunjukkan CPP dan GMP
menjadi penghambat pertumbuhan bakteri kariogenik Streptococcus
mutans dan spesies lainnya.Selain itu, bentuk CPP nanoclusters
dengan kalsium fosfat amorf (AMP) pada permukaan gigi untuk memberikan
reservoir ion kalsium dan fosfat untuk mempertahankan keadaan super kejenuhan
terhadap enamel gigi. Ini akan penyangga pH plak, dan juga memberikan ion
untuk remineralisasi email gigi. Struktur glikosidik melekat GMP penting
untuk berbagai sifat bioaktif peptida termasuk anticariogenicity. Seperti
CPP, GMP telah menunjukkan aktivitas penghambatan terhadap enamel
demineralisasi dan remineralisasi enamel gigi.
(Translette by : Sari Mulyani)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar